ICE ICE BABY!

Mari menikmati video dulu :))


Bagi yang belum lahir saat video musik ini dibuat, lagu "Ice Ice Baby" dipopulerkan oleh penyanyi rap berkulit putih Vanilla Ice. Buat saya pribadi, intro lagu ini selalu mengena di kepala. Khas dan fun didengar dari kecil sampai sekarang.

Eh, jadi terlewat acara utama. Saya mau bercerita terlebih dahulu, semua berawal saat saya iseng..... ya.... iseng browsing. Menemukan artikel mengenai penawaran dari Microsoft untuk uji coba Photosynth 3D yang sedang mereka kembangkan.

Apa itu photosynth? Mungkin saat ini saya belum bisa memberikan penjelasan karena fitur ini masih terbatas untuk windows phone atau memanfaatkan kamera DSLR yang diunggah ke komputer (dan bertentangan dengan AD/ART dari blog ini). berdasarkan laman Wikipedia ini, Photosynth adalah aplikasi untuk menjahit beberapa foto dua dimensi agar terlihat tiga dimensi.

Namun, karena saya iseng, saya daftar program tersebut. Sesudahnya saya browsing mencari informasi mengenai fitur ini termasuk cara untuk membuatnya. Dari sana saya langsung digilir ke halaman pengunduhan dua aplikasi yakni Image Composite Editor (ICE) dan aplikasi Photosynth itu sendiri.

Keduanya bisa diunduh secara gratis (no strings attached konon kabarnya). Kalau aplikasi Photosynth memang sudah jelas maksudnya untuk mengunggah panorama sementara ICE ini yang bikin penasaran. Apa pula ICE ini??


Begitu masuk (setelah meng-install tentunya), saya langsung dihadapkan pada jendela seperti ini. Bingung? hell yeah banget bingung. Harus mulai dari mana. Untunglah setelah berjalan-jalan ke Youtube, saya sedikit memahami cara kerja aplikasi ini.

Jadi, pada dasarnya, ICE adalah aplikasi untuk menjahit foto dan ada perangkat untuk mengutak-atiknya. Yang membuatnya keren, aplikasi gratis ini bisa mengolah gambar tanpa batas ukuran gambar (asalkan komputer kita kuat).

Begitu membuka file, akan ada beberapa pilihan seperti NEW PANORAMA, NEW STRUCTURE PANORAMA, NEW VIDEO PANORAMA, dan OPEN. New Panorama untuk membuat panorama dari foto yang dimiliki, New Structure Panorama dimaksudkan bagi pembuat panorama yang mengandalkan peralatan khusus pengambil gambar contohnya seperti ini (bukan ngiklan lho). New Video Panorama adalah fitur membuat panorama berdasarkan video yang kita buat. Open, seperti kata dalam bahasa inggris yakni membuka proyek panorama yang sedang dikerjakan.

Masih ingat cerita saya soal PicSphere dari aplikasi FOCAL? Saya coba pindahkan file gambar-gambar potongan PicSphere itu ke komputer untuk diolah ICE. Ada baiknya foto-foto itu dikumpulkan dalam satu folder.


Kita pilih seluruh foto (kalau nurut sama saya soal dikelompokkan di satu folder harusnya ga kerepotan). Meski demikian, piranti lunak ini punya kelebihan untuk menggabungkan foto tanpa harus tergantung dengan penamaan file. ICE akan menggabungkan foto dengan menganalisa pinggir gambar dan menjahitnya. Oleh karena itu, saat membuat foto panorama ada baiknya saling menindih hingga 50 persen agar memudahkan dianalisa oleh programnya.



Biarkan bekerja. Tidak lama kemudian bakal terlihat seperti:



Ada beberapa bagian yang kosong, bisa jadi karena pengambilan gambar saya masih kurang sempurna gara-gara baru pertama kali mencoba aplikasi FOCAL. Ditambah lagi crash di bagian akhir sehingga belum semua sudut bisa terambil.

Nah, di sisi kanan windows ada dua tombol yakni EXPORT TO DISK yang artinya hasilnya disimpan sebagai file sementara PUBLISH TO WEB akan mengaktifkan aplikasi Photosynth yang diunduh terpisah dan diunggah ke website Photosynth.

Saat gambar tersebut saya simpan di Hardisk, ukurannya hanya 1,4 Mb (karena gambar2 printilan kecil ukurannya) sementara saat diunggah ke situs Photosynth bisa membengkak jadi 10 Mb lebih. Entah kenapa. Penampakannya bisa dilihat di sini.

Untuk Structure Panorama, sekali lagi saya mohon maaf karena ga bisa banyak bercerita. Saya ga punya alatnya. Dan ini kan blog soal ponsel kamera jadi memang kurang sesuai. Barangkali kalau ada blog lain bisa direferensikan ke sini hehehe

Nah, untuk Video Panorama, ini mainan menarik juga. Jadi, fitur ini memungkinkan untuk membuat gambar panorama dari video. Caranya sama, pilih New Video Panorama trus pilih filenya. Akan muncul jendela untuk menentukan frame mana saja yang akan dipakai.



Video yang sebelumnya seperti ini:



Bakal menghasilkan panorama seperti ini:


Boleh juga. Dan tidak berhenti sampai di sana, kita juga bisa membuat gambar panorama dengan mengikuti obyek bergerak sehingga hasilnya seperti gambar multiple exposure. Kita mulai dengan video seperti ini:


Saat di jendela edit, selain memilih time frame, kita bisa memilih frame untuk diikuti. Tinggal click n drag saja.


Dan Voila! hasilnya seperti:

Keren kan?

Mungkin penjelasan soal ICE akan dilanjutkan di sesi berikutnya. Silakan bermain-main dengan aplikasi yang sebetulnya sudah lama dirilis Microsoft tapi baru saya sadari seminggu ini hahahaha.....


Popular Posts